Definisi dan Cara Menentukan Unique Selling Point untuk Bisnis

Jasa pembuatan artikel seo – Tahukah Anda, tiap-tiap usaha memiliki Unique Selling Point (USP). USP digunakan untuk membedakan sebuah usaha dengan usaha lain. Jika Anda seorang pebisnis, kurang lebih apa yang membedakan usaha Anda dan kompetitor? Untuk menjawabnya, Anda harus memahami beberapa hal tentang USP lebih-lebih dahulu. Simak penjelasannya dibawah ini.

Pengertian Unique Selling Point (USP)

Sesuai bersama namanya, Unique Selling Point (USP) adalah “keunikan” suatu usaha yang membedakan sebuah usaha dengan kompetitor atau usaha sejenis lainnya. Mengingat banyaknya kompetitor, usaha Anda bisa kalah saing jika tidak ada suatu hal yang unik.

Cara Menentukan Unique Selling Point Bisnis

Terdapat 4 cara yang bisa diterapkan untuk menciptakan USP usaha Anda. Misalnya sebagai berikut:

Cari Tahu Keinginan Konsumen

Cara pertama untuk menciptakan USP yaitu kenali apa yang pelanggan mau dari usaha Anda. Misalnya usaha Anda bergerak di bidang fashion yang menjajakan busana wanita dewasa. 

Tentu tujuan pelanggan mampir ke usaha Anda agar mereka tampil lebih menarik dan fashionable kan? Namun banyak juga kompetitor yang menjajakan busana seperti yang Anda jual. Lalu apa yang sebabkan customer memilih usaha Anda?

Tentunya salah satu faktor yang menentukan adalah kualitas bahan yang digunakan. Kemudian, hal lain yang mempengaruhi seperti cara penjualan, cara pelayanan, atau cara penjualan yang berbeda dari kompetitor. Agar lebih memahami apa yang customer inginkan, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan.

  • Pertama, Form Survey

Anda bisa tahu jelas apa yang pelanggan mau melalui survey secara langsung. Konsumen bisa mengisi form yang memuat beberapa pertanyaan tentang barang yang Anda tawarkan.

Setelah melihat jawaban yang diberikan oleh konsumen, Anda bisa memahami dengan jelas apa yang pelanggan mau dari usaha Anda untuk menciptakan USP.

  • Kedua, Daftarkan Bisnis Anda di Google My Business

Google My Business merupakan alat virtual ciptaan Google untuk membuat calon pelanggan mendapat informasi lebih lengkap tentang usaha Anda. Misalnya nama bisnis, alamat perusahaan, nomor telepon perusahaan dan hal lain seputar usaha Anda.

Pada bagian review, pelanggan dapat memberi tambahan rating dan ulasan tentang usaha Anda. Tentu di sini Anda bisa tahu hal yang diinginkan oleh konsumen.

  • Ketiga, Memanfaatkan Media Sosial

Melalui berbagai fasilitas sosial yang tersedia saat ini, Anda juga bisa tahu keinginan konsumen. Misalnya manfaatkan fitur polling atau fitur Q & A (Questions and Answers) yang tersedia di Instagram.

Melalui fitur tersebut, Anda dapat mendapat beberapa ulasan atau komentar yang diberikan oleh pelanggan tentang usaha Anda. Berdasarkan cara ini, Anda dapat melihat barang yang paling banyak disukai atau diinginkan oleh pelanggan lewat nilai persentase tertinggi dari kedua barang tersebut.

Ciptakan Sesuatu yang Unik

Setelah tahu keinginan konsumen, ini saatnya Anda menciptakan suatu hal yang unik. Misalnya pelanggan menginginkan bahan dasar yang bagus.  Anda bisa menciptakan barang yang lebih berkualitas.

Atau pelanggan menginginkan cara pembayaran yang lebih bervariatif. Anda bisa sediakan layanan pembayaran secara tunai, transfer, kartu debit, kartu kredit, dan lain-lain.

Berikan Pelayanan yang Memuaskan

Saat menggerakkan sebuah bisnis, Anda juga dituntut untuk mempelajari pengetahuan psikologi. Anda harus sanggup mengetahui layanan seperti apa yang menimbulkan kepuasan batin konsumen. Kepuasan batin inilah yang nantinya bisa menjadi USP usaha Anda.

Cari Tahu Kompetitor

Cara terakhir untuk menciptakan USP usaha yaitu dengan mengetahui USP kompetitor. Misalnya dari pilihan bahan baku yang mereka gunakan, proses produksi, cara penjualan, packaging, atau layanan pasca penjualan.

Setelah mengetahuinya, Anda dapat memaksimalkan beberapa hal yang telah mereka lakukan. Contohnya kalau kompetitor mengemas barang menggunakan kemasan disposable yang unik, Anda bisa gunakan kemasan barang yang multi trip. Trik lain adalah Anda juga bisa sediakan kemasan barang yang bisa dijadikan sebagai gift.

Setelah membaca penjelasan diatas, semoga Anda telah sanggup menjawab, apa unique selling point pada usaha Anda? Tulis di kolom komentar yuk.