Artikel SEO Murah – Jika kamu tertarik untuk menekuni industri freelancing, kamu harus tampilkan keahlian yang menonjol dan menarik perhatian para klien.
Salah satunya dengan menawarkan proposal yang mengesankan dan mampu memikat klien saat melihatnya pertama kali.
Nah, bagaimana cara membuat proposal freelancer yang bisa memenangkan hati klien pada kesan pertama? Yuk, simak ulasan berikut.
- Bagian dasar proposal
Sebelum kamu siap membuat proposal freelancer, cobalah untuk membuat rancangan apa saja poin–poin penting yang akan dimasukkan di dalamnya dan tujuannya.
Pada dasarnya, sebuah proposal menunjukkan bahwa kamu memahami permintaan dan kebutuhan klien potensialmu. Kemudian, kamu juga harus menyoroti keterampilanmu yang relevan dengan pekerjaan tersebut, dan menguraikan rencana pengerjaan proyek tersebut.
Apa yang bisa disertakan dalam sebuah proposal bisa berbeda, tergantung setiap industri pekerjaannya. Namun, ada beberapa bagian dasar proposal yang harus disertakan antara lain:
Ringkasan proposal proyek
Di sinilah kamu bisa menunjukkan sejauh mana pemahaman kammu tentang permintaan klien potensial dan solusinya.
Perkiraan biaya
Buatlah dengan detail perkiraan biaya yang akan diberikan. Tidak ada klien yang suka dengan biaya tambahan atau biaya kejutan di akhir proyek.
Jika kamu menawarkan proyek desain interior, mungkin sulit memproyeksikan biaya secara spesifik.
Namun, sertakan saja tarif kamu per jam atau anggaran kasar untuk material, dan cantumkan bahwa harga bisa berubah sewaktu–waktu.
Proses pengerjaan dan timeline
Satu pertanyaan yang pasti akan diajukan oleh setiap klien adalah “kapan proyek ini akan selesai?” Berikan garis besar proyek secara terperinci dan jadwal waktu tentatif untuk setiap tugas.
Ketentuan dan pembayaran
Kamu kemungkinan besar akan membutuhkan informasi lebih jauh untuk membuat surat penawaran atau proposal.
Namun, kamu bisa memasukkan ketentuan yang terkait seperti berapa banyak revisi yang bisa diberikan, rincian pembayaran dan jatuh tempo pembayaran, serta informasi penting lainnya.
Tanda tangan dan info kontak
Biarkan klien mengetahui informasi kontak agar bisa menghubungi kamu dengan mudah. Cantumkan tanda tangan dan nama lengkap di bawahnya. Pertimbangkan mengirim proposal secara elektronik dan memungkinkan klien menyetujui dengan tanda tangan elektronik pula. Ini akan sangat mempercepat proses pengerjaan dan membuat proposalmu tampak lebih profesional.
- Bagian awal proposal
Jika kamu masih tergolong baru dalam proses penulisan proposal, bagian awal bisa menjadi bagian tersulit karena kamu tidak tahu harus memulai dari mana.
Ditambah lagi, kamu belum memahami bagaimana tampilannya dan apa yang harus disertakan. Sementara itu, kamu mungkin harus membuat proposal yang terlihat unik dan benar–benar menonjol di antara ratusan proposal freelancer lainnya.
- Gunakan software proposal online
Sekarang, sudah banyak software proposal beredar di internet. Kamu mungkin perlu beberapa waktu untuk mempelajari penggunaan alat ini.
Namun, begitu kamu mahir, alat ini akan sangat membantu dan memenangkan lebih banyak proposal freelancing.
Baca juga : Ingin Jadi Full Time Freelancer?
- Pilih template yang sudah jadi
Cara lain yang termudah adalah memakai template proposal yang sudah jadi. Kamu hanya perlu mencari template dan memilih template yang tepat dan memenuhi ekspektasimu.
Template ini biasanya sudah termasuk konten tipikal dari proses penulisan proposal standar.
- Membuat proposal yang atraktif
Di bagian pembuka harus terdengar menawan, memberikan nilai aktual, dan menunjukkan bahwa kamu sudah melakukan riset tentang proyek ini. Hal ini akan membangkitkan minat dan animo langsung pada pikiran klien.
Misalnya, kamu bisa memberikan sejumlah portofolio dari beberapa pekerjaan sebelumnya yang relevan atau pengalaman dan keahlian yang kamu miliki untuk mendukung proyek ini.
Kamu juga bisa mulai mencari pekerjaan freelancing secara remote di beberapa situs dan platform freelance untuk menawarkan proposalmu.
Klik disini untuk dapatkan jasa Artikel SEO terbaik dan berpengalaman.